KKN 93 UNTAD

KKN “Penguatan Masyarakat Sehat, Produktif dan Inovatif”

Kuliah Kerja Nyata merupakan proses pembelajaran bagi mahasiswa S1 Universitas Tadulako yang dikembangkan melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam berbagai segi kehidupan bermasyarakat. Pelaksanaan KKN ditujukan untuk menumbuh kembangkan empati dan kepedulian civitas akademika UNTAD terhadap berbagai permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat, mencerdaskan kehidupan bangsa dan mensejahterakan masyarakat.

Selain itu kegiatan KKN ditujukan untuk melahirkan pribadi yang tangguh, unggul, berkepribadian mulia serta dapat menjadi pribadi yang luar biasa ketika terjun di masyarakat, dan berjiwa kepemimpinan. Untuk itu UNTAD telah mengembangkan kegiatan KKN yang dimana tidak hanya berisikan rangkaian kegiatan civitas, akademika akan tetapi berisi rangkaian kegiatan integratif interdisipliner yang dikemas secara strategis untuk menyelesaikan permasalahan secara tuntas dan dilaksanakan bersama masyarakat dengan memerankan masyarakat sebagai salah satu pelaku penting.

Kegiatan penyemprotan Disinfektan di tempat ibadah oleh Mahasiswa KKN dari Program Studi PBSI

Pelaksanaan KKN 93 UNTAD dibulan Maret tersebar diberbagai daerah khususnya wilayah Kota Palu yang terdiri dari beberapa kecamatan dan kelurahan. Kelurahan Besusu yang terletak di Kecamatan Palu Timur merupakan salah satu tempat pelaksanaan program kerja KKN mahasiswa UNTAD yang dimana mahasiswanya sendiri terdiri atas 19 mahasiswa yang berasal dari bebapa fakultas dan program studi. KKN angkatan 93 dengan tema “Penguatan Masyarakat Sehat, Produktif dan Inovatif”. KKN dirancang khusus sebagai salah satu  upaya dalam membantu pemerintah dan masyarakat untuk mengatasi dan meminimalisir permasalahan di tengah pandemic covid 19 melalui pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Tadulako.

Pengecatan tempat cuci tangan sebagai salah upaya penanganan pandemi Covid-19

Adapun program kerja Mahasiswa di kelurahan Besusu diantaranya yaitu penyemprotan tempat umum dengan disinfektan dilakukan selama 7 hari di masjid Al-Munawar Besusu barat, pembersihan daerah pesisir pantai talise dilakukan selama 6 hari, serta pembuatan dan pendistribusian alat pencegahan covid berupa tempat cuci tangan.

Diharapkan, melalui program KKN, mahasiswa bertindak sebagai motivator dan inspirator masyarakat dalam pembangunan sehingga keberadaan mahasiswa di desa memberi perubahan dan perbaikan yang berguna bagi masyarakat setempat, baik dari segi fisik maupun nonfisik.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *