Organisasi bidang seni dan pertunjukan Sanggar Seni Bahana yang berada dalam naungan Ikatan Mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia (IKAMABASTRA) FKIP Universitas Tadulako (Untad), telah melakukan pemilihan ketua/Koordinator yang baru pada hari jumat ( 01/03/19) pukul 19.00 bertempat di ruang FKIP 15, Universitas Tadulako.
Pemilihan ini sudah melalui tahapan yang lumayan panjang setelah sebelumnya di laksanakan proses musyawarah besar(MUBES) oleh organisasi yang menaungi sanggar seni bahana yakni IKAMABASTRA FKIP Untad. Dalam mubes sendiri sanggar seni bahana melakukan perubahan terhadap AD/ART yang tertuang dalam AD/ART IKAMABASTRA.
Setelah mendengarkan pemaparan visi/misi calon kandidat, barulah proses pemilihan tersebut dilakukan. Proses pemilihan koordinator Sanggar Seni Bahana di serahkan langsung kepada anggota aktif Sanggar Seni Bahana dan dipilih berdasarkan musyawarah. Hasil musyawarah tersebut memenangkan Moh. Nasir yang mengungguli dua kandidat lainnya yakni Aurelia Villa dan Jabal. Terpilihnya Moh. Nasir sebagai Koordinator yang baru otomatis menggantikan koordinator sebelumnya yaitu Andi Renaldi periode 2018-2019
Koordinator sanggar seni bahana yang terpilih juga akan membentuk kepengurusan yang baru periode 2019-2020 menggantikan kepengurusan sebelumnya.
Proses pelantikan sendiri di lantik langsung oleh pengurus IKAMABASTRA bersama pihak Dekanat FKIP Untad, jumat (01/03/19) dan di tutup dengan Penyerahan bendera Sanggar Seni Bahana dari kepengurusan sebelumnya kepada Koordinator terpilih sebagai simbol untuk melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan selanjutnya.
Dalam kegiatan serah terima jabatan tersebut koordinator Sanggar Seni Bahana periode sebelumnya, Andi Renaldi mengucapkan terima kasih kepada pengurus Sanggar Seni Bahana yang di pimpinnya karena telah mau bekerja sama dan bekerja keras dalam menjalankan tugas, ia juga berharap kepada koordinator Sanggar Seni Bahana yang baru dapat membuat Sanggar Seni Bahana lebih aktif, kreatif serta dapat menoreh prestasi di tingkat lokal maupun nasional bahkan sampai tingkat internasional, serta dapat membahanakan Sanggar Seni Bahana ke depannya.